This week topic is Weekly Photo Challenge: Resolved. This is picture of Bénédictine DOM herbal liqueur. This drink developed by Alexandre Le Grand in the 19th century and produced in France. This drink was given from friend of my father for my wife after childbirth. They said one shoot glass a day will help to clean stomach and everything related to childbirth. This drink was sitting on wine rack since last year for me to look and hope to open it soon. Beginning of this year, we started to drink it. Yes, I also drink it to accompany my wife. It tasted nice and sweet. Resolved 😀
Collection
All of my collections
Saya baru berkenalan dengan Bank Mandiri sejak tahun 1999. Saat itu saya masih kuliah di Bandung. Masih ingat saat itu memang sedang reformasi dan demo besar-besaran di tahun 1998. Bank Mandiri sediri baru muncul dari hasil merger 4 bank besar yaitu Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank Expor Impor (Exim), dan Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo). Saat itu saya sudah menggunakan bank swasta lain. Namun karena pembayaran biaya semesteran kuliah menggunakan Bank Mandiri, maka saya pun membuka tabungan di Bank Mandiri. Mulai saat itu saya mulai mengenal Mandiri Tabungan. Sebagai mahasiswa, saya tidak lagi mengelola uang jajan harian seperti saat masih sekolah. Uang yang saya dapat dari orang tua cukup untuk hidup setahun termasuk biaya kuliah dan biaya hidup. Saya yang sering main ke kantin kampus selalu melewati kantor cabang pembantu bank mandiri yang letaknya di samping koperasi kampus. Sering melewati, saya jadi suka melihat persentase bunga Mandiri Tabungan dan Mandiri Deposito. Sejak itu saya mulai mengenal Mandiri Deposito. Lumayan juga bunga deposito waktu itu saat dibandingkan sekarang. Keuntungan bunganya saya gunakan untuk bayar telepon umum di koperasi kampus. Lucu juga saat itu. Jadi keinginan untuk melepas rindu dengan keluarga dan biaya pacaran sebagian dibayar oleh Bank Mandiri.
Lulus kuliah, saya bekerja dan mulai berkenalan dengan Mandiri Kartu Kredit. Bukan maksudnya untuk berhutang, tapi untuk cash flow juga. Kalau sistem penggantian uang kantor kan reimbursement alias diganti setelah kita bayar. Proses reimburse sendiri paling cepat seminggu baru diganti uang kita. Dengan Mandiri Kartu Kredit yang jatuh temponya sebulan kemudian, cash flow jadi sedikit tertolong lah. Jadi setelah keinginan saya untuk dibiayai oleh Bank Mandiri semakin dipenuhi dan bertambah saja. Dulu saya harus menunggu bunga deposito dalam jangka waktu tertentu. Dengan Mandiri Kartu Kredit, setiap saat saya belanja menggunakan Mandiri Kartu Kredit berarti semua transaksi dibayarkan oleh Bank Mandiri sampai dengan jatuh tempo. Setelah itu jangan lupa bayar tagihan saja. 🙂
Begitulah perkenalan saya dengan Bank Mandiri. Tak kenal maka tak sayang. Berkat kontes blog ini, sekarang mulai melihat informasi mengenai Mandiri KTA, Mandiri KPR, dan Mandiri Tabungan Rencana. Setelah saya baca-baca mengenai Mandiri KTA, lumayan juga ternyata Mandiri KTA bisa memberikan pinjaman sampai dengan Rp 200 juta. Pinjaman itu tanpa agunan dan plus asuransi pula. Wow. Kemudian saya baca lagi mengenai Mandiri KPR yang bisa sampai dengan cicilan 15 tahun. Dan yang tidak lupa digaris bawahi yaitu suku bunganya pun bisa kompetitif. Dua kali wow deh. Kemudian yang lebih menarik adalah Mandiri Tabungan Rencana yang memberikan kebebasan menabung dengan bonus Asuransi. Fasilitas yang menarik dari Mandiri Tabungan Rencana ini ditambah lagi dengan konsultasi gratis bersama customer service profesional Bank Mandiri. Nah, kapan lagi kita bisa punya private financial planner. Wow wow wow. Tiga kali wow deh. Jadi sebenarnya apapun keinginan kita, pergilah ke Bank Mandiri. Mereka punya banyak fitur fasilitas yang dapat membantu kita untuk membuat hidup kita lebih enak dan membantu kita mewujudkan cita-cita kita.
Saya sendiri jadi ingin lebih kenal lagi dengan Bank Mandiri. Bagaimana dengan kamu? Berikut ada link video berisi iklan tv Mandiri Corporate dengan judul Life in Mandiri yang lumayan informatif mengenai Bank Mandiri di http://youtu.be/y5UicfHy3g0
N.B. This post is written in Bahasa Indonesia for blog contest. Wish me luck to win this contest 🙂
The WordPress.com stats helper monkeys prepared a 2012 annual report for this blog.
Here’s an excerpt:
4,329 films were submitted to the 2012 Cannes Film Festival. This blog had 24,000 views in 2012. If each view were a film, this blog would power 6 Film Festivals
A wife buys six same color underwears for her husband.
Husband: All same color? People will think I never changed my underwear!
Wife: What do you mean? Which people??? >:O
Husband totaly silenced :s X_X
I tried to export some of my wordpress post to blogger. However, Blogger does not currently support importing a wordpress blog, but you can still do it easly:
1. Login to your WordPress account and navigate to the Dashboard for the blog that you’d like to transfer to Blogger. Click on the Tools tab > Export link, then download the WordPress WXR export file by clicking on Download Export File and save this file to your local machine.
2. Go to WordPress2Blogger, browse to that saved document and click Convert and save that file to your local machine. In this file will be the contents of your posts/comments from WordPress in a Blogger export file.
3. Then from your dashboard: Settings > Basic tab and click “Import” to import the converted file.